Skip to main content

Tentang Program Magister (S2) Ilmu Komunikasi

Akreditasi

Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT)

Program Magister

Peringkat A

8676/SK/BAN-PT/Ak-PPJ/M/I/2021 s.d. 12 Januari 2026

Profil

Gelar Akademik: MSi (Magister Sains)
Jenis Kelas: Reguler dan Khusus
Masa Studi: 3-8 semester
Jumlah SKS: 38
Pendidikan sebelumnya: Sarjana (S1) dan yang sederajat

Program Magister (S2) Departemen Ilmu Komunikasi Universitas Indonesia (UI) adalah salah satu pelopor Program Magister Komunikasi di Indonesia. Program memiliki 5 peminatan, yakni:

  • Kajian Media dan Komunikasi
  • Komunikasi Pemasaran
  • Komunikasi Korporat
  • Manajemen Media Digital
  • Komunikasi Politik

Calon mahasiswa bisa memilih peminatan yang sesuai dengan kebutuhan.

Kurikulum Program Magister terus diperbaharui, menyesuaikan dengan perkembangan studi komunikasi dan kebutuhan praktis dalam industri komunikasi.

Program Magister dirancang untuk memenuhi kebutuhan akademis dan praktis di bidang industri komunikasi. Program terbagi ke dalam dua jalur, yakni:

  1. Kelas Regular (kuliah di pagi hingga sore hari, Pkl 08.00-16.30 WIB)
  2. Kelas Khusus (kuliah di malam hari, pukul 18.30-21.00 WIB)

Calon mahasiswa yang berkarir di dunia akademik, bisa memilih program regular (Peminatan Kajian Media dan Komunikasi). Sementara calon yang memilih berkarir sebagai praktisi komunikasi, bisa memilih Kelas Khusus (Peminatan Komunikasi Pemasaran, Komunikasi Korporat, Manajemen Media Digital dan Komunikasi Politik).

Alumni Program Magister bekerja di berbagai bidang, mulai dari pengajar, pemerintahan, hingga perusahaan swasta.

Visi

Menuju institusi akademik yang terus menerapkan pendidikan dan penelitian, dan tanggap terhadap perubahan dalam bidang komunikasi multidisipliner secara terspesialisasi yang merujuk pada prinsip-prinsip kualitas keilmuan dan pendidikan berwawasan nasional maupun global, menuju unggulan di Asia Tenggara.

Misi

  1. Menyelenggarakan pendidikan jenjang magister yang bertumpu pada (a) perkembangan mutakhir dalam bidang ilmu komunikasi multidisipliner dan (b) berusaha menyesuaikan diri dengan permintaan industri.
  2. Mengembangkan dan menerapkan penelitian akademis maupun praktis di bidang komunikasi yang berguna bagi dunia ilmu komunikasi dan industri.
  3. Melakukan publikasi yang terkait dengan isu-isu kontemporer baik secara akademis maupun praktis dalam bidang ilmu komunikasi, yang memberikan solusi alternatif.
  4. Melakukan pengabdian kepada masyarakat berdasarkan kebutuhan informasi dan komunikasi sesuai perspektif komunikasi multidispliner yang tepat.

Tujuan

  1. Menghasilkan magister Ilmu Komunikasi yang memiliki kompetensi akademis dan praktis sehingga bisa memberi kontribusi bagi pengembangan ilmu komunikasi.
  2. Menghasilkan magister Ilmu Komunikasi di level manajerial yang bisa merancang program komunikasi dan pemecahan masalah komunikasi di berbagai bidang industri komunikasi.
  3. Menghasilkan magister Ilmu Komunikasi yang memiki kemampuan dalam merancang penelitian komunikasi yang yang bersifat inter dan multidisiplin.
  4. Menghasilkan magister Ilmu Komunikasi yang memiki kemampuan dalam memecahkan masalah di bidang komunikasi.

Kerjasama

Kerjasama dengan Institusi Luar negeri

Program Magister menjalin kerjasama dengan berbagai institusi, dalam bentuk pengembangan staf pengajar (staff exchange), seminar, dan penelitian bersama.

Kerjasama dengan Institusi Dalam Negeri

Program Magister bekerjasama dengan beberapa kementerian dan lembaga negara untuk pengembangan sumber daya manusia di kementerian dan lembaga, seperti Kominfo, PUPR dan Badan Pusat Statistik (BPS).

Sejarah

Program Studi Magister (S2) Ilmu Komunikasi didirikan pada tahun 1982. Pada saat itu masih merupakan kekhususan dari Program Magister Ilmu Sosial.

Pada tahun 1994 dilakukan pengembangan program, yaitu dengan mengadakan program kekhususan Magister Manajemen Komunikasi, yang lebih bersifat terapan serta terfokus pada segi manajemen dalam industri media dan informasi. Program Magister Ilmu Komunikasi memiliki dua kekhususan, yaitu:

1. Kelas Magister Ilmu Komunikasi atau Kelas Regular.

Kelas Magister Ilmu Komunikasi mempunyai 1 peminatan, yakni Kajian Media dan Komunikasi.

2. Kelas Manajemen Komunikasi atau Kelas Khusus.

Kelas Manajemen Komunikasi mempunyai 4 peminatan, yakni:

  1. Manajemen media digital
  2. Manajemen komunikasi pemasaran
  3. Manajemen komunikasi korporat
  4. Manajemen komunikasi politik